Bagi sebagian orang, ulangan atau ujian menjadi momen yang cukup menakutkan. Tentunya teman-teman yang menjalani ujian pasti ingin mendapatkan nilai terbaik. Namun entah karena kurangnya persiapan belajar atau kurang percaya diri, sebagian dari kita memilih untuk mengambil jalan keluar yang instan untuk menjamin bahwa kita akan mendapatkan nilai yang optimal. Jalan keluar tersebut adalah dengan mencontek.
Meskipun sudah menjadi praktik yang tidak asing di dunia pendidikan, tidak semua orang memahami dampak buruk dari mencontek. Banyak orang melakukan pembelaan terhadap praktik mencontek seperti karena kesibukan pribadi sehinnga tidak sempat belajar, dll. Tapi apapun alasannya, harus dipahami bahwa mencontek memberikan berbagai dampak buruk dari kita baik itu jangka pendek maupun jangka panjang.
Salah satu dampak buruk dari mencontek yang bersifat jangka pendek adalah mendapat hukuman dari pihak sekolah apabila ketahuan. Hukuman yang nantinya akan diberikan pada teman-teman yang ketahuan mencontek pun terhitung tidak ringan, lho! Bisa jadi nama teman-teman dicoret dari ujian tersebut, nilai teman-teman tidak dikeluarkan atau otomatis diberikan nilai terburuk oleh pihak sekolah, atau bahkan teman-teman juga bisa menerima skors selama jangka waktu tertentu. Tentunya hal ini bisa berakibat sangat fatal. Bayangkan saja apabila salah satu mata ujian teman-teman diberi nilai 0. Tentunya nilai di rapot teman-teman secara keseluruhan akan ikut menjadi buruk. Pada akhirnya, teman-teman sendiri lah yang akan merasakan dampak terburuknya. Niat teman-teman untuk mendapatkan nilai yang paling baik malah membawa teman-teman menuju nilai paling buruk. Tentu tidak mau, kan?
Dampak lain dari mencontek yang bersifat jangka panjang adalah berkurangnya moral kita sebagai pelajar. Orang yang sudah beberapa kali mencontek pasti akan memiliki kemungkinan besar untuk terus-menerus mencontek di kemudian hari. Mereka akan mencari cara dan pemikiran untuk membenarkan aksi mereka. Mereka akan membohongi diri sendiri dengan mencari-cari alasan baru untuk mencontek. Kenyataan seperti ini akan sangat memprihatinkan karena besar kemungkinannya sifat seperti ini akan terus dibawa hingga dewasa.
Selain itu, orang yang mencontek juga tidak akan mempelajari apapun. Berbeda dengan orang yang meskipun mendapat nilai yang kurang maksimal, sudah berusaha belajar. Dalam jangka panjang, secara kualitas akademik, orang yang mencontek akan berada jauh di bawah orang yang jujur. Dengan begitu, pada akhirnya orang yang mencontek tidak akan mampu bersaing di jenjang pendidikan yang lebih tinggi ataupun di dunia pekerjaan.
Mungkin memang dalam keadaan panik dan khawatir, kita akan cenderung mencari jalan keluar yang instan seperti mencontek. Tetapi pada akhirnya teman-teman semua harus menyadari bahwa mencontek hanya akan membawa dampak yang lebih buruk di kemudian hari. Maka dari itu, jangan sekali-sekali kepikiran untuk mencontek ya, teman-teman!